Vitor Roque Pemain Barcelona Yang Di Pinjamkan Ke Real Betis Kini Di Pulangkan Dan Akan Segera Bergabung Menuju Palmeiras. Real Betis telah mengonfirmasi bahwa Vitor Roque akan kembali ke Barcelona sebelum akhirnya bergabung dengan klub Brasil, Palmeiras. Pengumuman ini disampaikan secara resmi oleh Los Verdiblancos pada Jumat, di mana mereka menyatakan bahwa klub telah mencapai kesepakatan dengan Barcelona untuk mengakhiri masa pinjaman sang pemain. Roque sebelumnya bergabung dengan Real Betis pada bursa transfer musim panas 2024/2025 dengan status pinjaman dari Barcelona. Keputusan klub Katalunya untuk meminjamkannya bertujuan agar pemain asal Brasil tersebut mendapatkan menit bermain secara reguler. Selama tujuh bulan berseragam Betis, ia tampil dalam 33 pertandingan di berbagai kompetisi serta berhasil mencetak tujuh gol dan dua assist. Meskipun demikian, kebersamaannya dengan Real Betis harus berakhir lebih cepat. Barcelona akhirnya memutuskan untuk melepas Roque ke Palmeiras dengan nilai transfer mencapai 30,5 juta euro atau sekitar Rp526 miliar.
Keputusan ini menandai berakhirnya perjalanan Roque di Eropa, setidaknya untuk saat ini. Sebelumnya, Barcelona merekrut Roque pada Januari 2024 di era kepelatihan Xavi dengan biaya transfer sebesar 30 juta euro. Ia bahkan di gadang-gadang menjadi penyerang utama Barcelona di masa depan. Akan tetapi, harapan tersebut tidak berjalan sesuai rencana karena ia justru kesulitan mendapatkan kesempatan bermain. Selama musim 2023/2024, ia hanya tampil dalam 16 pertandingan dan mencetak dua gol untuk Blaugrana. Oleh sebab itu, demi perkembangannya, ia kemudian di pinjamkan ke Real Betis pada musim panas 2024 sebelum akhirnya di lepas secara permanen ke Palmeiras. Keputusan ini menandakan perubahan strategi Barcelona dalam mengelola para pemain mudanya.
Untuk Mendapatkan Vitor Roque
Palmeiras akan membayar Barcelona sebesar 25 juta euro di tambah tambahan 5 juta euro Untuk Mendapatkan Vitor Roque. Sebelumnya, laporan menunjukkan bahwa Real Betis dan Barcelona telah mencapai kesepakatan awal terkait pemutusan perjanjian pinjaman sang penyerang. Namun, negosiasi masih terus berlangsung untuk menyelesaikan detail akhir dari kesepakatan tersebut. Di sisi lain, Mundo Deportivo melaporkan bahwa Real Betis tidak hanya mendapatkan keuntungan dari hak transfer Ez Abde, tetapi juga tengah berupaya mencapai kesepakatan pinjaman dengan opsi pembelian untuk Pau Victor. Sebagai bagian dari kesepakatan ini, Barcelona akan melepaskan tambahan 30 persen hak ekonomi Abde kepada klub asal Andalusia tersebut. Sebelumnya, pada musim panas 2023, Barcelona telah menjual Abde ke Betis tetapi tetap mempertahankan 50 persen hak ekonomi pemain sayap tersebut.
Selain itu, Real Betis kini tengah mencari cara untuk mendatangkan Pau Victor dengan status pinjaman yang di sertai klausul pembelian pada musim panas. Keinginan ini bukanlah hal baru, karena klub sudah mencoba merekrut pemain tersebut sejak bursa transfer musim dingin. Hingga saat ini, Victor telah mencatatkan 21 penampilan untuk Barcelona setelah bergabung secara permanen dari Girona. Meski begitu, ia hanya mampu mencetak dua gol serta satu assist dalam total 259 menit bermain. Minimnya kesempatan bermain menjadi alasan utama mengapa Real Betis tertarik untuk merekrut penyerang berusia 23 tahun itu. Saat ini, ia berada di bawah Robert Lewandowski, Lamine Yamal, Raphinha, Ferran Torres, dan Dani Olmo dalam daftar pilihan Hansi Flick. Oleh sebab itu, Real Betis berupaya memasukkan Victor dalam kesepakatan pelepasan Roque, yang masa pinjamannya di klub akan berakhir pada 30 Juni.
Harapan Terbaik
FC Barcelona dan Sociedade Esportiva Palmeiras akhirnya mencapai kesepakatan terkait transfer Vitor Roque. Klub asal Katalunya itu turut menyampaikan Harapan Terbaik bagi sang pemain, baik dalam karier sepak bola maupun kehidupan pribadinya. Roque sendiri bergabung dengan Barcelona setelah di rekrut dari Athletico Paranaense pada Januari tahun lalu. Namun, penyerang muda asal Brasil itu mengalami kesulitan beradaptasi selama enam bulan di bawah asuhan Xavi Hernandez. Ketika Hansi Flick mengambil alih kepelatihan, situasinya pun tidak mengalami perubahan signifikan. Akibatnya, Barcelona memutuskan untuk meminjamkannya ke Real Betis agar ia bisa mendapatkan lebih banyak kesempatan bermain. Selama masa pinjaman di klub asal Andalusia tersebut, Roque sempat menunjukkan performa menjanjikan dengan mencetak tujuh gol di berbagai kompetisi. Sayangnya, dalam beberapa waktu terakhir, posisinya mulai tergeser dan ia kehilangan popularitas di dalam tim.
Sementara itu, Palmeiras tengah mencari tambahan pemain di lini serang guna memperbaiki performa mereka musim ini. Oleh karena itu, klub asal Brasil tersebut berupaya keras untuk merekrut penyerang berusia 20 tahun itu. Meskipun terdapat beberapa kendala dalam proses kepindahan, seperti negosiasi dengan Real Betis dan hambatan dari La Liga serta RFEF, akhirnya kesepakatan dapat di selesaikan. Walaupun pernyataan resmi klub tidak mencantumkan rincian keuangan, Barcelona di perkirakan akan menerima dana sebesar 25,5 juta euro di tambah tambahan 5 juta euro. Jumlah tersebut tidak hanya memastikan bahwa mereka tidak mengalami kerugian dari investasi sebelumnya, tetapi juga membuka ruang dalam aturan Financial Fair Play agar klub dapat memperbarui beberapa kontrak pemain. Sebelum kesepakatan ini dapat terealisasi, Real Betis lebih dulu menyetujui pemutusan masa pinjaman Roque dan mengembalikannya ke Camp Nou. Langkah ini bertujuan untuk memperlancar proses kepindahannya ke Palmeiras tanpa hambatan administratif.
Pemain Muda Asal Brazil
Vitor Roque tiba di Barcelona dengan penuh sorotan setelah di rekrut dari Athletico Paranaense pada Juli 2023. Pemain Muda Asal Brazil itu bahkan di juluki sebagai Sang Titisan Ronaldo karena di anggap memiliki kemampuan yang menyerupai legenda besar Brasil yang pernah membela Barcelona dan Real Madrid dua dekade silam. Ekspektasi terhadap Roque sangat tinggi. Bahkan, mantan direktur salah satu klub besar Brasil, Gustavo Grossi, pernah memuji bahwa Roque merupakan satu-satunya pemain yang benar-benar bisa menjadi penerus Ronaldo. Menurutnya, Roque memiliki kecepatan, teknik, kemampuan penyelesaian akhir, serta mentalitas juara yang luar biasa. Namun, kenyataan di lapangan tidak berjalan sesuai harapan. Roque di rekrut oleh Barcelona pada era kepelatihan Xavi dengan nilai transfer mencapai 30 juta euro atau sekitar 517,2 miliar rupiah. Namun, ia kesulitan mendapatkan kesempatan bermain dan lebih sering menghangatkan bangku cadangan. Sepanjang musim 2023-2024, ia hanya mampu mencetak dua gol dalam 16 pertandingan bersama Blaugrana.
Saat Hansi Flick mengambil alih posisi pelatih, Roque pun di pinjamkan ke Real Betis untuk mendapatkan menit bermain lebih banyak. Meskipun mencatat tujuh gol dalam 33 pertandingan bersama Betis, performanya masih belum memenuhi ekspektasi tinggi yang di berikan kepadanya. Beban sebagai penerus bomber legendaris Brasil tampaknya terlalu berat. Oleh sebab itu, Barcelona akhirnya memutuskan untuk memulangkannya ke Brasil lebih cepat dari yang di perkirakan. Kesepakatan transfer antara Barcelona dan Palmeiras pun akhirnya tercapai, meskipun melalui proses negosiasi yang cukup sulit. Roque pun menandatangani kontrak berdurasi lima tahun bersama Palmeiras. Selain itu, Barcelona juga akan mendapatkan komisi sebesar 20 persen dari penjualan Roque jika Palmeiras melepasnya ke klub lain di masa depan. Meskipun sempat di gadang-gadang sebagai penerus Ronaldo, perjalanan karier di Eropa tidak berjalan sesuai harapan bagi Vitor Roque.
